Oleh: Dzikri Ashiddiq
Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, jangan sampai puasa kita di bulan Ramadan hilang tanpa bernilai pahala di sisi Allah Subhanahu Wata’ala, karena kamu melakukan perbuatan yang merusak nilai pahala puasamu
Agar nilai pahala kita sempurna di sisi Allah Subhanahu Wata’ala, maka hindarilah lima hal ini karena kelima hal ini dapat merusak nilai pahala puasamu. Diantara kelima hal tersebut sebagaimana di sampaikan oleh Ustadzah Aisyah Farid Binti Syekh Abu Bakar. Ialah yang pertama, Bohong. Yaitu mengutarakan hal dusta, baik melalui ucapan maupun tulisan bisa membatalkan pahala puasa, karena setiap dusta merusak kejujuran yang seharusnya dijaga
Yang kedua, Ghibah. Yaitu membicarakan hal yang tidak disukai oleh seseorang atau mengungkit aib mereka, juga dapat menghapuskan kebaikan yang dikumpulkan, yang ketiga, Namimah. Yaitu mengadu domba yang menyebabkan pecahnya persaudaraan. Mengganggu ketentraman hidup orang lain dapat menyebabkan hilangnya nilai pahala puasa kita
Yang keempat, Sumpah Palsu. Yaitu sumpah yang diucapkan dengan mudah, akan diminta pertanggungjawabannya di akhirat kelak, menghitung setiap sumpah yang didustakan. Sumpah palsu ini dapat menghapus kebaikan yang telah dikerjakan
Yang kelima, Memandang dengan Syahwat. Yaitu pandangan yang dipenuhi syahwat akan merusak pahala dan kesucian puasa itu sendiri. Pandangan seperti ini tidak diperbolehkan saat memandang pasangan sendiri (suami atau istri), terlebih memandang orang lain yang bukan mahram
Maka jaga dan hindarkan diri kita dari kelima hal tersebut karena nilai puasamu akan hilang saat kelima hal tersebut kamu lakukan. Dan jangan biarkan perbuatan buruk merusak apa yang telah kamu usahakan di bulan Ramadan ini. Maka jagalah hati kita, lisan kita, dan mata kita dari perbuatan dosa agar pahala puasa kita tetap sempurna di sisi Allah Subhanahu Wata’ala
