Merasa Masih Punya Banyak Waktu Hingga Lalai dalam Memperbaiki Diri

Merasa Masih Punya Banyak Waktu Hingga Lalai dalam Memperbaiki Diri

Oleh: Dzikri Ashiddiq

Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, saat kita menjalani perjalanan hidup di dunia ini. Sering kali terlintas dalam benak fikiran kita bahwa kita masih memiliki banyak waktu, padahal kematian bisa datang kapan saja.

Maka jangan sampai kita terlena dengan waktu dan sebaik-baik waktu yang masih kita miliki harus kita pergunakan dalam ketaatan kepada Allah, dan kita pun jangan sampai menunda taubat, jangan meremehkan dosa, dan jangan merasa aman dari ajal yang akan menjemput setiap manusia.

Selagi masih diberi kesempatan, mari perbaiki diri, perbanyak istighfar, perbanyak ibadah, kuatkan ibadah kita dan perbanyak amal-amal kebaikan. Sebagaimana Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam bersabda : Bersegeralah dalam beramal sebelum datang tujuh perkara, apakah kalian menunggu kefakiran yang melalaikan, kekayaan yang membuat melampaui batas, sakit yang membuatmu lemah, dan usia tua yang melemahkan, kematian yang mendadak, Dajjal (seburuk-buruknya makhluk yang dinanti), atau hari kiamat yang lebih berat dan lebih pahit (HR. Tirmidzi). 

Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, saat kita masih diberikan umur dan waktu di dunia ini. Maka jangan pernah merasa aman dari kematian karena Malaikat Izrail tidak menunggu kita siap, tidak menunggu kita puas dalam menikmati dunia, karena umur dan waktu yang masih Allah berikan kepada kita tidak akan bisa diulang kembali maka kuatkan ketaatan kita kepada Allah, kuatkan ibadah kita dan amal-amal kebaikan kita, perbanyak istighfar, dan segera bertaubat sebelum terlambat.

Allah Subhanahu Wata’ala berfirman : Hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, Ya Tuhanku, kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku dapat beramal saleh yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak !!! Sesungguhnya itu adalah dalih yang diucapkannya saja. Di hadapan mereka ada (alam) barzakh sampai pada hari mereka dibangkitkan (QS. Al-Mu’minun 23 ayat : 99-100).  

Akhirul kalam, jangan biarkan penyesalan datang ketika semuanya sudah terlambat. Semoga Allah Subhanahu Wata’ala memberikan kita hidayah dan kekuatan untuk terus istiqamah dalam ketaatan kepada Allah dan dalam kebaikan hingga akhir usia kita.             

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Baca Juga: