Oleh : Dzikri. Ashiddiq. Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, kadang kita tidak bisa mengendalikan apa yang terjadi di luar diri kita, situasi, ucapan orang lain, atau hal-hal tidak terduga yang datang begitu saja.
Tapi satu hal yang bisa kita kendalikan adalah bagaimana kita memilih untuk meresponnya. Itulah kenapa self control begitu penting. Pertanyaannya sekarang, bagaimana cara kita melatif self control itu ?
Melatih self control bukan soal menahan diri terus menerus, tapi tentang belajar mengenali apa yang sedang kita rasakan. Karena kita tidak bisa mengendalikan sesuatu yang bahkan tidak kita sadari. Self control tumbuh bukan dari menekan perasaan, tapi dari memahaminya.
Setelah kita menyadari emosi yang muncul, langkah berikutnya adalah memberi jeda sebelum bereaksi. Dalam jeda itulah kita belajar menahan dorongan spontan, menarik napas, menenangkan diri, lalu memilih respons dengan pikiran yang lebih tenang dan jernih.
Menahan diri memang tidak mudah, apalagi saat emosi sedang tinggi. Tapi sebenarnya kita punya rem alami di dalam diri kita, yaitu kemampuan untuk menahan dorongan implusif sebelum berubah menjadi tindakan.
Dalam psikologi, kemampuan ini disebut response inhibition, bagian dari self control yang membuat kita bisa berpikir jernih sebelum bereaksi. Semakin sering kita melatih self control, semakin kuat pula kendali kita atas diri sendiri.
Kita jadi lebih mampu menavigasi emosi, menghadapi tekanan, dan mengambil keputusan tanpa terburu-buru. Pada akhirnya, self control adalah tentang menyiapkan diri agar tetap tenang menghadapi apa pun yang terjadi.
Self control adalah bentuk kedewasaan, kemampuan untuk tetap berpikir jernih di tengah badai emosi, dan tetap tenang ketika dunia seolah memaksa kita bereaksi cepat. Mengendalikan diri bukan berarti menolak perasaan, tapi menuntunnya ke arah yang tepat. Karena tanpa kendali, hal yang seharusnya sederhana bisa berubah menjadi rumit, hanya karena kita terburu-buru bereaksi.
Akhirul kalam, self control bukan hanya soal menahan emosi tapi menahan diri untuk lebih bijak dalam bereaksi.
