Muhasabah Diri Setelah Berlalunya Sepuluh Hari Pertama Ramadan

Muhasabah Diri Setelah Berlalunya Sepuluh Hari Pertama Ramadan

Oleh: Dzikri Ashiddiq

Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, kita telah masuk di bulan Ramadan dan kita telah melalui sepuluh hari pertama Ramadan. Maka hendaklah kita semua mengintrospeksi diri kita pada sepuluh hari pertama di bulan Ramadan ini

Sebagaimana, Syaikh Al-Allamah Shalih Al-Fauzan hafizhahullah berkata : Hendaklah kita semua mengintrospeksi diri-diri kita pada sepuluh hari pertama bulan Ramadan yang telah berlalu, bagaimana kita mengisi dan menghabiskannya. Apakah kita memakainya untuk menaati Allah Subhanahu Wata’ala dan kita mengambil faedah darinya ?

Barang siapa telah berbuat baik pada sepuluh hari pertama dan menjaganya dengan baik, maka hendaklah ia mempersiapkan bekal dan menyempurnakan (amalan) untuk sisa bulannya. Adapun siapa yang meremehkan sepuluh hari yang telah berlalu di bulan Ramadan dan bermalas-malas, maka hendaklah ia bertaubat dan segera memperbaiki (dengan memperbanyak amal) pada waktu yang tersisa dari bulan ini sebelum semuanya luput sehingga ia tidak mendapatkan apa-apa dari bulan Ramadan yang berkah ini

Karena bulan Ramadan bulan yang berkah yang di dalamnya penuh dengan kebaikan maka tidak ada hal lain untuk kita mengisi awal, tengah dan akhir di bulan Ramadan ini dengan kebaikan. Insya Allah dengan hal itu akan mengantarkan kita pada sesuatu yang baik dan berakhir dengan baik

Dan jadikan Ramadan kita tahun ini semakin bertambah kualitasnya, bertambah ketaatannya, bertambah kesabarannya, bertambah kebaikannya karena sejatinya, Ramadan kita akan dilihat pada awal, tengah dan akhirnya    

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Baca Juga: