Nikmat Bertemu Ramadan

Nikmat Bertemu Ramadan

Oleh: Dzikri Ashiddiq

Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, menjadi anugerah terindah, menjadi anugerah yang sangat besar dan menjadi sebuah kebahagiaan dan kenikmatan saat kita masih di berikan kesempatan oleh Allah Subhanahu Wata’ala untuk bertemu dengan bulan Ramadan

Semoga hadits berikut ini bisa menjadi sebuah motivasi bagi kita untuk bersungguh-sungguh dalam memanfaatkan bulan Ramadan dengan sebaik-baiknya. Dari Thalhah bin Ubaidillah radhiyallahu’anhu, ia berkata : Ada dua orang yang datang menemui Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam, keduanya masuk Islam bersama, dan salah satunya lebih bersemangat dalam ibadah dari kawannya

Kemudian orang yang semangat ibadah tadi ikut berjihad dan akhirnya ia mati syahid sementara kawannya masih tetap hidup selama setahun sepeninggalnya, kemudian ia pun wafat. Thalhah bin Ubaidillah berkata : Aku melihat di dalam mimpi, aku berada di depan pintu surga bersama kedua orang tadi

Penjaga surga keluar lalu ia mengizinkan masuk surga terlebih dahulu kepada yang meninggal belakangan. Kemudian penjaga surga keluar lagi lalu mengizinkan kepada yang mati syahid untuk masuk surga lalu ia keluar kepadaku dan berkata : Kembalilah engkau, karena waktumu belum tiba

Di pagi harinya Thalhah menceritakan mimpi itu kepada orang-orang dan mereka heran dengan mimpi itu. Kemudian kabar mimpi itu sampai kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam lalu Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam berkata : Apa yang kalian herankan ? maka mereka menjawab : Wahai Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam, orang pertama dulu lebih bersemangat ibadah, lalu dia mati syahid, tetapi kawannya ini lebih dulu masuk surga sebelum dia

Maka Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda : Bukankah dia masih tetap hidup setahun sepeninggal temannya ? mereka menjawab : Betul wahai Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam berkata lagi : Kemudian dia bertemu bulan Ramadan dan berpuasa padanya ? mereka menjawab betul wahai Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam

Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam berkata lagi : Kemudian dia mengerjakan shalat demikian dan demikian kali sujud selama setahun ? mereka menjawab : Betul wahai Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam. Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam  bersabda : Perbedaan antara keduanya itu (di surga) lebih jauh dari pada langit dan bumi (HR. Ahmad dan Ibnu Majah, dan dishahihkan Syaikh Al-Albani)

Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, lihatlah bagaimana Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam menyebutkan secara spesifik kesempatan bertemu dengan bulan Ramadan menjadi salah satu sebab orang yang kedua bisa mengungguli kawannya dan termasuk nikmat yang sangat besar ketika Allah Subhanahu Wata’ala memberikan kesempatan umur panjang dalam ketaatan kepada-Nya. Sebagaimana ketika Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam ditanya, Siapakah manusia yang paling baik ? kemudian Beliau menjawab, Siapa saja yang panjang umurnya dan baik amalannya (HR. Tirmidzi)    

 

 

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Baca Juga: