Oleh: Dzikri Ashiddiq
Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, berqurban merupakan perintah Allah untuk hamba-Nya. Bukan sekedar menyembelih hewan qurban, tetapi dengan berqurban Allah akan melihat keadaan hati seseorang dalam menjalankan perintah-Nya. Maka, niatkan berqurbanmu ini semata untuk mengharap ridho Allah Subhanahu Wata’ala.
Ustadzah Aisyah Farid Binti Syekh Abu Bakar, menerangkan bagi siapa pun yang Allah beri kelapangan rezeki, berqurbanlah sesuai kemampuanmu. Sesungguhnya hewan qurbanmu akan menjadi kendaraan yang membawamu menyeberangi jembatan shirath dan mengantarkanmu menuju surga.
Setiap tetesan darah dan sehelai bulunya akan menjadi penggugur dosa, Allah akan angkat derajatmu, dan Allah akan limpahkan kebaikan (hasanah) kepadamu. Dan perlu diperhatikan bagi yang berniat berqurban, jangan memotong kuku, rambut, atau mencukur kumis dan janggut sejak masuknya bulan Dzulhijjah hingga hewan qurban disembelih.
Sebagaimana Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam bersabda : Apabila telah masuk sepuluh hari pertama Dzulhijjah, dan salah satu di antara kalian hendak berqurban, maka janganlah ia memotong rambut dan kukunya sedikit pun hingga ia menyembelih qurbannya. (HR. Muslim)
Pembaca yang dirahmati Allah Subhanahu Wata’ala, ingatlah sebuah firman Allah dalam surah Al-Hajj 22 ayat : 37. Allah Subhanahu Wata’ala berfirman : Daging (hewan qurban) dan darahnya itu tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaanmu (QS. Al-Hajj 22 ayat : 37)
Maka dari itu, berqurbanlah dengan niat yang baik, bukan untuk pamer atau menunjukkan kemampuan kita untuk berqurban. Sebab Allah tidak melihat besar kecilnya hewan qurban, tapi seberapa besar hatimu dalam menaati perintah-Nya.
Jika saat ini belum mampu berqurban dengan hewan, maka berqurbanlah dengan hati yang senantiasa taat pada Allah. Berqurban dalam menjalankan perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya, dan ridho dalam menerima segala ketetapan-Nya. Dan semoga di tahun mendatang Allah berikan kelapangan rezeki untuk kamu bisa berqurban. Aamiin yaa Robbal Alamin.
